CINDERELLA &
TAROMPA JAPANG
Cerita ini dimulai ketika ada seorang gadis cantik yang bernama Cinderella. Dia hidup dengan ibu
dan kedua saudara tirinya. Ia sangat menderita hidup dengan ibu tiri dan kedua
saudara tirinya, kemana lagi dia akan mengadu sang ayah pun jauh di negri
seberang bekerja sebagai prajurit kerajaan. Sesuai dengan judulnya Cinderella
memang sangat senang sekali memakai sandal made in Japan atau yang lebih dikenal dengan tarompa japang.
Suatu pagi
Saudara tiri 1 :
“Ciderella.. Cinderella..” #Afika mode on
Ciderella :
“Iya (manja)..” (Datang setelah beberapa menit kemudian)
Saudara tiri 1 :
“Kamu kemana saja? Di panggil kok gak
nyauut-nyaut, (marah)
Ngak usah sok
manja gitu!”
Cinderella :”Maaf
kak tadi aku lagi nyiram tanaman di depan, ada apa ya?”
Saudara tiri 1 :
“Maaf, maaf, bisanya cuma minta maaf aja!
Mana breakfast gua? “
Cinderella :
(Diam), “ aku belum masak kak“
Tiba-tiba datang ibu dan saudara tiri 2
Ibu tiri :
“Dasar anak tidak berguna (memukul Cinderella sampai terjatuh)
Jam segini
breakfastnya belum ada? “
Kemudian Cinderella diseret ke gudang oleh ibu dan kedua saudara
tirinya.
Ibu tiri :
“Kamu tidur disini! Awas kalau coba-coba kabur! “
Ibu tiri dan kedua anaknya berlalu meninggalkan Cinderella.
Cinderella :
(menangis terisak-isak) #AFGAN-Sadis
Akhirnya karna udah ngak tahan lagi, ibu dan kedua saudara tirinya
lari-lari pergi ke wartek terdekat.
Mereka makan disana sambil memanfaatkan Wi-Fi yang ada di wartek tersebut. Kakak 1 update status Fb, “breakfast
dulu all…”, dan di like oleh ibu dan saudaranya, total like 3 orang waktu itu.
Pagi berganti siang, siang
berganti malam, malam berganti pagi, itulah ketentuannya.
Di gudang
Ibu dan 2 saudara:
(Membuka pintu)
“Cinde, sekarang kamu boleh keluar, tapi…“
(melempar pakaian kotor ke CInderella)
Cinderella
: “Ndak buk e, ndak. “
Ibu tiri : ”Kamu cuci semua pakaian kotor ini sampai
bersih!”
Saudara tiri 2 :”Awas
sampai rusak, baju mahal-mahalku juga ada disini!”
Cinderella :”iya kak “
Cinderellapun
berangkat kesungai karna udah satu jam
ojek ngak lewat-lewat, akhirnya Cinderella pun
terpaksa berjalan ke Sungai. Ia pun bernyanyi-nyanyi, #MENANGIS SEMALAM, kepada burung dan hewan lainnya. Sesampainya di
sungai ia pun mencuci semua baju. Karena arus sungai yang sangat deras,
sepertinya baju kakak tirinya hanyut, Cinderella panik, pengen nyebur. Apalah
daya dia tidak bias berenang. Ternyata alhasil
Cindrella Cuma bisa melambaikan tangan dan mengucapkan selamat tinggal pada
baju tersebut.
Cinderella : “ Good bye baju…
Kehanyutanmu
memudahkan pekerjaanku”
Iapun
segera pulang dengan lontang lanting, sesampai di rumah dia berteriak histeris.
Cinderella
: “Kakak…kakak… bajunya hanyut..”
Saudara tiri 2 :
“Haah?” baju siapa? Baju yang mana nih?”
Cinderella
: “Baju kakak yang ada warna kuning, yang ada rendo-rendonya itu lo”
Saudara tiri 2 :
“Oh baju itu”
Cinderella
: “Kok jawabnya cuman itu kak?”
Saudara tiri 2 : “Trus..
gua harus jungkir balik sambil garuk-garuk muke lu gitu, trus bilang WOW?
Lagian itukan bukan baju gua, itukan baju
loe, Emng lo gak nyadar?”
Cinderella
: “Biasa aja kale..
Hah? Kakak pasti bercandakan! Ini gak
mungkin! “
Oh god! Apa salah dan dosaku, aku gak bisa
menerima semua kenyataan ini”
Saudara tiri 2 : “Itu mah DL
(derita lo) wkwkwk“
Ibu dan 2 saudara: “Mari kita
galakan!” huuuuuuuuuuu…”
Penderitaan
dan kesialan selalu hadir dan tak bosan-bosannya menghantuik kehidupan
Cinderella.
#Kisah sedih di hari minggu
Cerita beralih ke sebuah kerajaan.
Pangeran :
“Pipi dan mimi memanggil saya?
Pipi :
“Duduklah“
Mimi :
“Sekarang kamu sudah besar anakku“
Pangeran :
“Maksud pipi dan mimi apa? “ (heran)
Pipi :
“Besok adalah hari ulangtahunmu yg ke 33.
Pangeran :”
Iya. Aku tahu itu. “
Pipi :
“Apa kamu tidak malu? “
Panggeran
: “Hmm..Mimi pengen tau aja atau pengen tau banget?”
Mimi
: “Pengen tau banget”
Panglima :
“Aku sih belum menemukan yang cocok saja. “
Pipi :
“Pipi sudah tau, jadi kamu akan mewarisi tahta pipi sebagai Raja, kami ingin melihat seorang
cucu dari kamu. “
Pangeran :
“Ayolah mimi, aku belum mau menikah!”
Mimi :
“Pipimu benar anakku. Kami ingin menimamg seorang cucu darimu anakku.
kamu
harus segera menikah anakku. ““
Pangeran :
“Aku belum siap mi. “
Pipi :
“ Sampai kapan kamu akan begini? Memang kamu mau jadi bujang lapuk seumur
hidupmu? “
Sambil berpikir-pikir, sepertinya panggeran mengingat sesuatu
Pangeran :
“Baiklah, aku akan memberikan pipi dan mimi seorang cucu tetapi dengan sebuah
syarat! “
Pipi & Mimi :
“Apa syaratnya? “ (serentak kaget)
Pangeran :
“Pipi dan mimi harus mengumpulkan semua gadis diseluruh negeri ini saat ulang
tahunku! “
Pipi :
“Apa kamu akan menikahi semuanya? “
Pangeran :
“Tidak pipi, saya akan memilih salah satu dari mereka, dan saya akan
menjadikannya seorang istri”
Pipi
: “Baiklah. “
Pipi :
“Okelah,Mimi akan memanggil panglima,dan menyuruhnya menyebarkan undangan ke
seluruh pelosok
negri“
Sesaat setelah itu juga ratu akirnya memanggil panglima.
Mimi :
“Panglima.. “
Panglima :
“ Siap ratu“
Mimi :
“Sekarang kamu datangi rumah penduduk di seluruh pelosok negri ini. Dan bawa
undangan ini. “
Panglima :
“Undangan apa ini ratu? “
Mimi :
“Ini undangan pesta ulang tahun pangeran, dan umumkan pada saat ultahnya dia
akan
mencari seorang istri. “
Panglima :
“Baiklah ratu. “
Panglima mulai berjalan menyisiri jalan setapak dan jalan raya di
kerajaan, tetapi ketika panglima memasuki sebuah hutan,terdengar suara ricuh.
Pangeran :
“sssttt.. “ (suara dari semak-semak)
Panglima :
“Siapa disana? “Cepat keluar! Atau kau akan merasakan pedang sakti mandra guna
ku!
Pangeran :
“ Ini saya, hahaha “ (sambil tertawa)
Panglima :
“Hah?
Pangeran?
Maafkan saya pangeran, saya tidak tau kalau itu adalah pangeran. “
Pangeran :
“ (dipotong panggeran) tidak apa-apa,tp
saya butuh bantuan. “
Panglima :
“Bantuan apa panggeran? “
Panggeran menjelaskan maksudnya, dan dia berganti pakaian dengan panglima
dan panglima pun di suruh liburan ke hawai, karna sudah lama sekali tidak
refleshing.
Pangeran yang
menyamar kemudian menyebarkan undangannya, hingga ke pelosok-pelosok dan hingga
ke rumah Cinderella dan 2 saudara tirinya dengan menyamar sebagai panglima.
Panglima S :
“Tok..tok..tok.. selamat siang! “
Saudara tiri 1 :
“Iya, bentar. “
Saudara tiri 2 :
“Siapa sih kak? Gak tau kita lagi sibuk saja“
Saudara tiri 1 dan 2 membuka pintu lalu mereka melihat seseorang pria
yang kurang dekenalnya di depan pintu.
Saudara tiri 1 :
“Kamu siapa?
Panglima S :
“Saya seorang utusan dari kerajaan yang akan menyampaikan amanah dari Raja
Negeri
ini, yaitu Raja Rasyid“
Saudara tiri 2 berbisik kepada saudara tiri 1
Saudara tiri 2 :
“Pasti kita diberi hadiah kak“
Saudara tiri 1 :
“Mungkin saja“
Panglima S :
“Maaf nona, disini ada berapa orang wanita? “
Ibi tiri :
“Ada apa ini ribut-ribut sayang? “
Panglima S :
“Maaaf nyonya, saya datang kesini atas perintah kerajaan Saya ditugaskan untuk
mencari dan mengundang semua gadis di seluruh
negeri ini. Jadi disini ada berapa
orang gadisnya nyonya? “
Ibu tiri :
“Oh,, Disini Cuma ada kami bertiga pak. “
Mendengar itu semua Cinderella yang bersembunyi di balik pintu tanpa
sengaja menjatuhkan sebuah guci.
Panglima S :
“Siapa itu? “
Ibu tiri :
“ Oh, itu bukan siapa-sipa pak, Cuma pembantu kami yang jorok! “
Panglima S :
“Tidak apa-apa, panggil saja kemari“
Saudara tiri 1 :
“Tidak usah pak. “
Tetapi Cinderella nekat keluar, yang mengejutkan panglima.
Panglima S :
“Dia cantik.. (terpesona).
Nama kamu siapa?
“
Saudara tiri 1 :
“Dia Cinderella pak, sekarang kamu masuk ke dalam!
Lanjutkan ceritanya pak! “
Panglima S :
“Tidak usah, di sini saja.
Baiklah, ini undangannya, kalian berdua dan
Cindrella diundang ke istana dalam acara
pesta ulang tahun panggeran nanti malam. “
Saudara 1
: “Baiklah, terima kasih ya pak. “
Panglima S :
“kalau begitu saya permisi dulu. “
Katika pintu tertutp, Cinderella lari ke kamarnya, tetapi Cinderella
terjatuh, karena didorong kedua saudara tirinya.
Saudara 1 :
“Eh kamu, jangan bermimpi bisa pergi ke
pesta dan berdansa dengan pangeran! “
(marah)
Saudara tiri 2 :
“ Ia, yang akan pergi kami berdua! “
Cinderella lalu ditarik dan digiring ke sebuah gudang oleh ibu tiri dan
kedua anaknya secara paksa walaupun berusaha berontak, tetapi tetap saja tenaga
Cinderella kalah oleh 3 orang.
Ibu tiri :
“Sekarang kamu di hukum. “
Cinderella :
“Ampun, maafkan saya bu! “
Setelah sampai di gudang, Cinderella diikat pada sebuah kursi. Meratapi
nasibnya yang sekian buruk, Cinderella menangis sejadi-jadinya.
Saudara tiri 1
: “Untuk apa kamu menangis? “
Ibu tiri :
“Seharusnya kamu sadar, kamu itu bodoh, jelek, dasar anak tidak tau diri !(marah)
Saudara tiri 2 :
“Kita tinggalkan aja yuk mi. untuk apa kita urus dia, lebih baik kita siap-siap
kak
Ke pesta ulang
tahun pangeran. “
Ibu tiri :
“Betul anakku sayang, lagian dia tidak akan bisa pergi ke pesta, lihat saja
pakaiannya
sobek-sobek,
kumuh dan dia juga tidak punya baju bagus. “
Mereka bertiga menertawai Cinderella, lalu pergi meninggalkan
Cinderella.
Malam pun tiba, Cinderella masih menangis dan menangis, lalu pintu
terbuka, tercium semerbak bau dan baju berkelap-kelip.
Saudara tiri 1 :
“Hey, Cinderella. Kami sekarang akan pergi, kamu lihat kami memakai baju ini! “
Cindrella hanya diam dan tiba-tiba saudra tiri 2 memegang kepala
Cinderella.
Saudara tiri 2 :
“Hei kulot. Kamu tidak akan pernah bisa menyaingi kami. “
Ibu tiri :
“Ayo sayang, kita tinggalkan saja babu ini. “
Mereka meninggalkan Cinderella dalam keadaan terikat dan pergi. Cinderella
dengan kekuatan tekadnya ingin ke pesta ultah pangeran berhasil melepaskan tali
dengan gigitannya. Dan lalu dia pergi ke pintu satu-satunya jalan keluar. Akan
tetapi..
Cinderella :
“ pintu ini terkunci, hey (mengeteku-ketuk dengan kuat pintunya)
Siapa saja yang ada diluar tolong bukakan
pintunya! Buka…buka…buka… L“
(berteriak
sekuat-kuatnya)
Cinderella berusaha mendobrak pintu dengan tenaganya, tetapi apalah
daya, tenaga seorang wanita lemah. Akan tetapi dia tidak berputus asa. Cinderella
mencari kayu, dan menemukan, lalu memukulkan ke pintu, tetapi tetap saja tidak
bisa. Lalu Cinderellamencari sesuatu yang keras,dia menemukan batu bata,lau
dilemparkan ke pintu tetapi tetap saja, Cinderella dengan pasrah menundukankan
diri ke pojokan gudang karna tidak ada yang bisa dilakukannya. Akan tetapi dia melihat
sebuah lampu tua.
Cindrella :
“ Lampu apa ini? Mungkinkah ini lampu ajaib kayak cerita di dongeng-dongeng?
(Ah.. tapi mana
mungkin) dalam hati. Tapi apa salahnya aku coba menggosoknya
Cinderella
menggosoknya dan tiba-tiba.. “
Peri tarno :
“Cinderella.. “
Cinderella :
“Kamu siapa? Kamu pasti Jin aladin ya? “
Peri tarno :
“Sok tau kamu!
Aku cucunya pak
tarno“
Cinderella :
“ Oooooooo..pasti kamu bakalan nolongin aku“
Peri tarno :
“ Iya Cinderella“
Cindrella :
“Sini cepat, sihir bajuku, rubah aku menjadi cantik jelita kayak di
dongeng-dongeng. “
Peri tarno :
“Aku sebenarnya kurang suka dengan kata-katamu tadi. Tapi aku pikir-pikir dulu
deh,
karna kamu udah
bantuin aku keluar dari lampu ini“
Cinderella :
“Emang kamu mau buat aku kayak mana? “
Peri tarno :
“Pengen tau aja apa pengen tau banget?? “
Cinderella :
“Pengen tau aja pake banget. “
Peri tarno :
“ seperti di dongeng-dongeng lah“
Cinderella :
“yaudah. Cepatan dikit. “
Peri tarno :
“Dibantu ya.. dibantu ya..
Bim salabim jadi
apa prok prok prok. Di bantu ya.. “
Akhirnya setelah mantra diucapkan Cinderella yang kumuh dan kotor di
rubah menjadi cantik plus dengan gaun yang mewah. Peri tarno membukakan pinto
gudang agar Cinderella dapat pergi ke ulang tahun. Karena takut pesta akan
usai, Cinderella pun pergi dengan ojek yang udah diboking sama cucnya pak
tarno. Saking begonya peri tarno sampai-sampai dia lupa menyihir sandal
yang dipakai Cinderella akan Tetapi
Cinderella sudah berangkat.
Di balai Sarbini kerajaan, live dari studio 8 RCTI.
Pangeran Nampak
berkeliling dengan raja, dan ratu..
Pipi :
“ Apa kamu sudah memukannya? “
Pangeran :
“Belum“
Mimi :
“Cepatlah membuat keputusan anakku! “ (mendesak panggeran)
Pangeran :
“Iya mimi.. “
Pipi :
“Bagaimana dengan kedua orang disana? “ (menunjuk pada saudara tiri 1 dan 2)
Mimi :
“iya, mimi lihat mereka orang baik-baik“
Pangeran mendekati
kedua kakak beradik tersebut.
Saudara tiri 1 :
“Pangeran pasti memilih saya? “ (senang, bentar lagi aku akan mempunyai
baju-baju
bagus,
mobil-mobil mewah dalam hati)
Pangeran :
“ Bukan, tapi…“
saudara tiri 2 :
“Berarti pangeran memilih saya dong? (sebentar lagi aku bakalan punya uang yang
banyak dan bisa
beli apa saja. “ Hahaha dalam hati)
Pangeran :
“bukan, tapi saya mencari…“
Kata-kata panggeran terputus karna dia melihat sosok seseorang wanita
cantik dari pintu dan membuat semua orang di istana itu terpesona.
Pangeran :
“Apakah kamu Cinderella? “
Cinderella :
“iya,panggeran.”
Pangeran :
“akhirnya kamu datang juga.
saya sudah lama menunggumu. “
Pangeran :
“Pipi dan Mimi inilah wanita idamanku. “
Pipi :
“akhirnya kamu membuat …..“
Saudara tiri 1 :
“tidak bisa, panggeran harus memilih diriku! “ (memotong kata raja)
saudara tiri 2 :
“kami lah yang harusnya dipilih,bukan pembantu ini,liat saja sandal yang
dipakainya! “
Semua orang,termasuk panggeran,raja, dan ratu melihat kebawah.
Cinderella :
“astaga ..( kageet ) “
Saudara tiri 1 dan Saudara tiri 2 dan semua tamu menertawakan
Cinderella, betapa malunya Cinderella saat itu,lalu dia berlari
keluar,panggeran berusaha mengejarnya,tanpa sengaja panggeran menginjak tarompa
japangnya hingga terputus.
Cinderella :
“ L
“ (Cinderella menangis)
Pangeran :
“Maaafkan saya Cinderella.
Saya tetap memilihmu. Do you want marrie with
me? “
Cinderella :
“ Benarkah itu panggeran? “ (senang J
)
Pangeran :
“Ciyus Cinderella ! “
Cinderella :
“Aku mau.. “
Cinderella menceritakan semua penderitaanya selama ini kepada panggeran
raja dan ratu . Raja member instruksi menangkap saudara dan ibu tirinya, kedua
saudara tiri Cinderella yang menyadari hal itu segera kabur bersama ibunya ke
luar negri dan mereka juga menjual rumahnya.
Akhirnya
Cinderella dan panggeran menikah dan hidup bahagia..
sekian dulu ya, nantikan kisah selanjutnya hanya di yofiananda.blogspot.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar